Berita56,Mamasa— Pemerintah Kabupaten Mamasa menyatakan komitmennya untuk menindaklanjuti 𝑰𝒏𝒔𝒕𝒓𝒖𝒌𝒔𝒊 𝑷𝒓𝒆𝒔𝒊𝒅𝒆𝒏 𝑵𝒐𝒎𝒐𝒓 9 𝑻𝒂𝒉𝒖𝒏 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdeskel MP).
Komitmen ini ditegaskan dalam rapat koordinasi virtual yang digelar Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat bersama para bupati se-Sulbar dan jajaran OPD terkait, Senin, (14/04/2025)
Bupati Mamasa turut hadir dalam rakor yang dipimpin langsung oleh Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka.
Dalam arahannya, Gubernur menegaskan bahwa pembentukan Kopdeskel MP merupakan agenda strategis nasional yang harus segera diimplementasikan hingga tingkat desa dan kelurahan.
“𝐷𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑎𝑚𝑏𝑖𝑙𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑏𝑖𝑗𝑎𝑘𝑎𝑛, 𝑎𝑑𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑛𝑡𝑖𝑛𝑔 𝑑𝑎𝑛 𝑎𝑑𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑎𝑛𝑔𝑎𝑡 𝑝𝑒𝑛𝑡𝑖𝑛𝑔. 𝐼𝑛𝑠𝑡𝑟𝑢𝑘𝑠𝑖 𝑝𝑟𝑒𝑠𝑖𝑑𝑒𝑛 𝑖𝑛𝑖 𝑚𝑎𝑠𝑢𝑘 𝑘𝑎𝑡𝑒𝑔𝑜𝑟𝑖 𝑣𝑒𝑟𝑦-𝑣𝑒𝑟𝑦 𝑖𝑚𝑝𝑜𝑟𝑡𝑎𝑛𝑡,” 𝑢𝑗𝑎𝑟 𝐺𝑢𝑏𝑒𝑟𝑛𝑢𝑟 𝑆𝑢ℎ𝑎𝑟𝑑𝑖 𝑚𝑒𝑛𝑒𝑘𝑎𝑛𝑘𝑎𝑛.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Mamasa, Welem, menyatakan kesiapan Pemerintah Kabupaten Mamasa untuk segera mengambil langkah konkret.
“𝑆𝑒𝑡𝑒𝑙𝑎ℎ 𝑟𝑎𝑘𝑜𝑟 𝑖𝑛𝑖, 𝑘𝑎𝑚𝑖 𝑎𝑘𝑎𝑛 𝑚𝑒𝑙𝑎𝑘𝑠𝑎𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛 𝑟𝑎𝑝𝑎𝑡 𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟𝑛𝑎𝑙 𝑏𝑒𝑟𝑠𝑎𝑚𝑎 𝑂𝑃𝐷 𝑡𝑒𝑟𝑘𝑎𝑖𝑡, 𝑑𝑎𝑛 𝑠𝑒𝑙𝑎𝑛𝑗𝑢𝑡𝑛𝑦𝑎 𝑎𝑘𝑎𝑛 𝑚𝑒𝑛𝑔𝑢𝑛𝑑𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑘𝑒𝑝𝑎𝑙𝑎 𝑑𝑒𝑠𝑎 𝑔𝑢𝑛𝑎 𝑚𝑒𝑛𝑦𝑎𝑚𝑝𝑎𝑖𝑘𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑛 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑛𝑑𝑎𝑘𝑙𝑎𝑛𝑗𝑢𝑡𝑖 𝑙𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑖𝑛𝑠𝑡𝑟𝑢𝑘𝑠𝑖 𝑝𝑟𝑒𝑠𝑖𝑑𝑒𝑛 𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑏𝑢𝑡,” 𝑢𝑛𝑔𝑘𝑎𝑝 𝑊𝑒𝑙𝑒𝑚.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya membangun ekonomi kerakyatan berbasis desa, sekaligus memperkuat peran koperasi sebagai sokoguru perekonomian sesuai amanat UUD 1945 Pasal 33.
Program ini juga sejalan dengan semangat Ekonomi Pancasila yang menekankan asas kekeluargaan dalam pembangunan ekonomi.
Gubernur Sulbar dalam rapat tersebut turut menjelaskan bahwa koperasi merah putih bukan bagian dari konsep ekonomi liberal, melainkan gerakan ekonomi rakyat berbasis kolektif.
Hal ini, kata Suhardi, juga menjadi poin penting dalam retret pimpinan daerah bersama Presiden di Akademi Militer Magelang, Februari lalu.
Pemerintah Kabupaten Mamasa dijadwalkan segera menyusun langkah teknis dan sosialiasi di seluruh kecamatan, guna memastikan keberhasilan pembentukan Kopdeskel MP sebagai pilar pemberdayaan ekonomi desa.(*.𝑳𝒆𝒐 𝑴𝒅𝑩)
