Berita56.com, Toraja-
Pasca PT Axcelle Jaya Management Tana Toraja di tutup operasinya Otoritas Jasa
Keuangan (OJK) dan Satuan Tugas Waspada Investasi Sulawesi Selatan usaha
perdagangan Forex, tidak mengobati kecemasan nasabahnya.
Meskipun Owner Axelle Ardianto Randa bersedia membayar
kembali cicilan kendaraan ke dealer pertriwulan mulai Mei, Agustus dan Nopember
tahun ini, setelah menjual asset pribadi, kekhawatiran masyarakat tidak
terobati.
Ketua DPRD Tana Toraja Welem Sambolangi, Jumat (7/2)
ingatkan, pihak Axcelle lebih bijak menyikapi kondisi yang terjadi, dan meyakinkan
masyarakat akan bertanggungjawab. Petugas kepolisian sedang melakukan lidik
hendaknya melalukan mediasi antara pihak Axcelle, nasabah, dan dealer carikan
win-win solution sehingga tidak ada pihak merasa dirugikan.
“Situasi dan suasana Kantibmas kondusif di Tana Toraja harus
terjaga dan tugas kita bersama, mengingat tahun politik 2020 ini diprediksi
tensinya memanas,” ujarnya
Terpisah Kapolres Tana Toraja AKBP Lilik Tribhawono
menambahkan, Axelle sendiri masih dalam proses penyidikan. Demikian pula dengan
OJK masih terus jalin kordinasi langkah selanjutnya, singkat Lilik.(TB)