Berita56,Mamasa--- Komisi II DPRD Kabupaten Mamasa menyatakan kekecewaannya terhadap ketidakhadiran empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam rapat pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran 2024 yang dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 16 April 2025.
Ketua Komisi II, Frans Kila’, menyebut pihaknya telah menunggu dari pukul 13.00 hingga 15.30 WITA, namun tidak satu pun perwakilan dari empat OPD hadir.
Empat OPD yang dimaksud adalah Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Kesehatan, dan RSUD Kondosapata.
Ketidakhadiran ini disebut mencederai semangat transparansi dan akuntabilitas yang semestinya dijunjung tinggi dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mamasa, Oktavianus Masuang, menyampaikan permohonan maaf dan memberi klarifikasi bahwa ketidakhadirannya bukan disengaja, melainkan akibat kelalaian karena pada waktu bersamaan ia sedang menerima kunjungan perwakilan perusahaan nasional dari Jakarta yang datang untuk berkoordinasi terkait rencana pembangunan PLTA di Mamasa.
“Saat tamu saya pulang dan saya cek kembali jadwal, waktu rapat dengan DPRD sudah lewat. Saya akui ini kelalaian saya, dan saya mohon maaf kepada Komisi II,” ungkap Oktavianus.
Hal senada disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mamasa, dr. Ratna Sari Dewi. Ia menyebut keterlambatan informasi sebagai penyebab dirinya tidak sempat menghadiri rapat.
“Saat saya mendampingi Bupati ke Limbong Lopi, saya ditelepon oleh Sekretariat Dewan. Kami sudah coba koordinasi internal untuk bisa hadir, tapi sebelum itu tuntas, kami kembali diberi informasi bahwa rapat akan dijadwalkan ulang pada hari Senin mendatang,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bappelitbangda dan Pelaksana tugas Direktur RSUD Kondosapata belum dapat dikonfirmasi.
Upaya konfirmasi melalui sambungan telepon belum membuahkan hasil karena nomor kontak keduanya tidak aktif.
Terkait OPD yang terjadwal rapat dengan komisi-komisi besok (17/04/2025), Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mamasa, Rusli, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima konfirmasi dari Sekretariat DPRD bahwa jadwal pertemuan dengan mitra kerja Komisi II akan diundur ke hari Senin pekan depan.
Ia juga menyoroti perlunya mempertimbangkan konteks sosial keagamaan dalam penjadwalan kegiatan, terutama menjelang perayaan Jumat Agung dan Paskah.
“Menjelang Jumat Agung, banyak warga dan ASN yang juga aktif dalam kegiatan membersihkan kubur dan gereja. Ini juga perlu dilihat sebagai bagian dari dinamika lokal yang bisa dipertimbangkan dalam penyusunan agenda resmi,” tutur Rusli.
Komisi II DPRD Mamasa menyatakan akan tetap menjadwalkan ulang pertemuan dengan OPD mitra, seraya mempertimbangkan klarifikasi yang telah disampaikan, guna memastikan proses evaluasi dan pertanggungjawaban tetap berjalan secara profesional dan akuntabel.(*. 𝑳𝒆𝒐 𝑴𝒅𝑩)
