Berita56,Jakarta – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia memberikan apresiasi atas komitmen Pemerintah Kabupaten Mamasa dalam mengembangkan sektor ekonomi kreatif sebagai salah satu penggerak pembangunan daerah. Hal ini disampaikan saat audiensi antara Bupati Mamasa, Welem Sambolangi, dan Deputi Bidang Kreativitas Media Kemenparekraf, Agustini Rahayu, yang berlangsung pada Jumat, 09 Mei 2025, di kantor Kemenparekraf, Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Mamasa memaparkan potensi ekonomi kreatif yang sedang dikembangkan di wilayahnya.
Beberapa inisiatif yang disampaikan antara lain pembukaan kawasan kuliner dan area pertunjukan seni di Lapangan Mamasa, pengembangan seni suara dan musik bambu, promosi tenun Mamasa sebagai produk budaya khas, serta rencana pelaksanaan event budaya “Bulan Mamasa” yang diharapkan menjadi agenda tahunan daerah.
Bupati menekankan bahwa sektor ekonomi kreatif memiliki peran strategis dalam pembangunan Mamasa ke depan, khususnya dalam pemberdayaan pelaku lokal dan pelestarian budaya.
Ia juga meminta dukungan Kemenparekraf untuk memperkuat ekosistem ekraf Mamasa secara menyeluruh.
Menanggapi hal tersebut, Deputi Agustini Rahayu yang didampingi dua direktur bidang film, animasi, video, dan pengembangan SDM, menyambut baik keseriusan Pemkab Mamasa.
Pihak Kemenparekraf menyampaikan pentingnya penguatan kreativitas sebagai fondasi utama pengembangan ekonomi kreatif di era digital saat ini, serta perlunya peta jalan dan target pencapaian yang jelas.
Dalam audiensi tersebut, Mamasa juga dinilai memiliki potensi besar sebagai lokasi pengembangan kegiatan berbasis MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition), mengingat posisinya sebagai penyangga IKN dan potensi alam serta budaya yang unik.
Sebagai bentuk dukungan konkret, Kemenparekraf menyatakan kesiapan untuk memasukkan Kabupaten Mamasa dalam Rencana Induk Pengembangan Ekonomi Kreatif Nasional.
Selain itu, akan dijalin kerja sama dalam penyelenggaraan pelatihan dan sertifikasi fotografi untuk pelaku kehumasan lokal, serta dukungan inkubasi bagi pelaku usaha kreatif di Mamasa.
Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh semangat kolaborasi. Pemkab Mamasa menyambut baik dukungan tersebut dan berkomitmen untuk segera menindaklanjuti langkah-langkah strategis yang telah dibahas guna mempercepat pertumbuhan sektor ekonomi kreatif sebagai bagian dari visi pembangunan daerah.(*.𝑳𝒆𝒐)
