Kantor pusat KSP Balo'ta
Berita56,Toraja - Aktivis Lembaga Sosial Masyarakat (LSM) Forum Komunikasi Tallu Lembangna (FKTL) Toto Balalembang menyoroti kinerja Pansel calon pengurus Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Balo'ta yang dinilai kurang trasnsparan dan tidak menjabarkan secara jelas tentang penilaian calon pengurus yang lolos.
"Menurut saya kinerja pansel kurang transparan, pansel harus bersikap jujur menyampaikan kriteria apa sampai orang yang lolos, kriterianya apa sampai orang ini tidak lolos," katanya.
Ada indikasi pansel sepertinya kerja terburu-buru mengevaluasi berkas persyaratan yang diajukan anggota yang ikut dalam seleksi calon pengurus .tanpa melihat dengan teliti dan cermat,seharusnya pansel berpedoman pada AD/ART KSP Balo'ta ,ada calon pengurus yang terindikasi rangkap jabatan pengurus di koperasi lain,diluluskan pansel sebagai calon pengurus. "AD/ART KSP Balo'ta, koperasi tertua dan eksis di Toraja dan Indonesia seperti di abaikan begitu saja,aneh dan menyimpan tanda tanya besar ",ungkap Toto.
Pansel seharus bekerja transparan dan objektif dalam menyeleksi calon pengurus, KSP Balota adalah koperasi yang anggotanya ratusan ribu,tersebar di beberapa kota di Indonesia,harusnya pansel bekerja secara Profesional,ini menyangkut Eksitensi koperasi jangan sampai karena pansel tidak bekerja Profesional dan Objektif nantinya mempengaruhi kinerja KSP Balo'ta kedepan .Kalau memang seleksi tersebut keliru atau ada yang terlewatkan,saya pikir tidak ada kata terlambat bagi Ketua KSP Balo'ta dan Pansel untuk mengevaluasi kembali proses seleksi. Kerja keras ,harkat dan martabat para pendiri KSP Balo'ta taruhannya, untuk itu tugas pengurus yang sekarang menjaganya agar tidak keliru menempatkan pengurus di priode mendatang, kata Toto.
Hal senada disampaikan salah satu anggota KSP Balo'ta yang enggan disebut namanya, yang ikut dalam seleksi,ada indikasi dan upaya untuk menghalangi nya masuk di dalam struktur kepengurusan di KSP Balo'ta priode mendatang , salah satu upaya tersebut yaitu tidak mengevaluasi berkas yang di ajukannya ke pansel,tanpa ada informasi lebih lanjut dari pansel ,tiba-tiba pansel sudah mengumunkan calon pengurus yang lolos seleksi.sepertinya pansel ini memang sudah mendesain lama siapa saja anggota yang akan diloloskan seleksi,ungkapnya kepada awak media(*)
