Berita56,Jakarta– Memasuki hari keenam kunjungan kerja di Jakarta, Bupati Mamasa, Welem Sambolangi, mengikuti ibadah Minggu bersama Jemaat Gereja Toraja Mamasa (GTM) Jakarta pada (4/5/2025). Kehadiran orang nomor satu di Mamasa ini menjadi momen penting dalam mempererat tali persaudaraan antara pemerintah daerah dan komunitas diaspora Mamasa di ibu kota.
Kegiatan ibadah yang berlangsung khidmat ini disambut hangat oleh jemaat dan tokoh-tokoh GTM Jakarta. Dalam suasana penuh kekeluargaan,
Bupati Welem menyampaikan pentingnya membangun sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat perantauan untuk mendukung pembangunan Mamasa yang lebih maju diberbagai bidang.
Kehadiran Bupati bukan hanya sebagai bentuk keimanan pribadi, tetapi juga strategi memperluas jejaring dan membangun komunikasi dua arah yang konstruktif dengan diaspora Mamasa di Jakarta.
Dalam sambutannya, Bupati menekankan bahwa peran diaspora sangat krusial dalam membuka akses terhadap sumber daya, informasi, hingga peluang kerjasama strategis yang dapat mempercepat kemajuan daerah.
Ibadah bersama ini juga menjadi bagian dari rangkaian kunjungan kerja Bupati Mamasa di Jakarta sejak awal pekan lalu. Sebelumnya, Welem telah melakukan audiensi ke sejumlah kementerian terkait, termasuk Kemendagri, Kemensos, Kementerian Desa dan Kementerian lainnya.
Salah satu upaya strategis dari lawatan tersebut adalah penjajakan kerjasama dengan Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPH) dan Universitas Pelita Harapan (UPH) dalam pembangunan sekolah unggulan bertaraf internasional di Mamasa.
Tak hanya itu, pada Minggu sore ini, Bupati dijadwalkan menggelar pertemuan dengan investor pembangunan klinik Hemodialisa (HD) untuk memperkuat layanan kesehatan di Mamasa, terutama bagi penderita penyakit ginjal.
Kegiatan tersebut menjadi bukti bahwa kehadiran Bupati di Jakarta bukanlah simbolik, melainkan sarat agenda penting yang akan berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat Mamasa.
Dengan semangat "Mamasa menuju Mamase ", Bupati Welem terus mendorong partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat, termasuk diaspora, untuk bahu-membahu mewujudkan visi Mamasa sebagai kabupaten maju, mandiri dan sejahtera.(*.๐ณ๐๐)